VR (Virtual Reality) | www.jasaandroidbekasi.com

 

VIRTUAL REALITY






    Virtual Reality atau VR adalah sebuah teknologi yang membuat pengguna atau user dapat berinteraksi dengan lingkungan yang ada dalam dunia virtual yang disimulasikan oleh komputer. Dengan adanya VR, user merasa lebih nyata untuk berada di lingkungan tersebut. Dalam bahasa Indonesia VR dikenal dengan istilah realitas maya.

    Sebenarnya, teknologi VR ini sudah dikembangkan sejak tahun 1980-an, lho! Jaron Lanier, salah satu pelopor modern dari bidang teknologi, mendirikan perusahaan VPL Riset pada tahun 1985. Pada tahun ini juga ia mempelopori serta menciptakan goggle serta sarung tangan yang dibutuhkan oleh user dalam menggunakan VR.

    Lalu, mengapa teknologi VR ini baru populer beberapa tahun ke belakang? Hal ini dikarenakan perubahan zaman yang memungkinkan seseorang mendapat kemudahan dalam menggunakan teknologi VR. Lihat saja, kacamata atau goggle yang digunakan untuk kebutuhan VR semakin mudah didapatkan, bahkan bisa dibeli di marketplace atau e-commerce.




    Beberapa perusahaan atau startup besar sudah memanfaatkan VR untuk digunakan dalam rapat kantor. Untuk meningkatkan kualitas serta pengalaman dalam rapat, VR dijadikan salah satu solusi terbaik. Semua pegawai bisa melakukan rapat di manapun dan kapanpun. Tidak hanya itu, avatar yang dimiliki masing-masing anggota rapat dapat memperlihatkan emosi atau raut wajahnya.

    Walaupun modal untuk membeli alat VR awalnya mahal, namun untuk beberapa perusahaan menganggap bahwa teknologi VR ini bisa dijadikan sebuah investasi bahkan menghemat biaya operasional kantor. Kantor tak perlu menyewa gedung ataupun membayar biaya transportasi untuk para pegawainya. Hanya dengan bermodalkan alat pendukung VR, pekerjaan dapat dikerjaan di mana saja dan kapan saja.

    Teknologi VR yang bisa membuat dunia virtual terasa nyata, dimanfaatkan oleh beberapa perusahaan untuk melakukan training atau pelatihan. Misalnya, seperti simulasi operasi bagi para dokter atau simulasi penerbangan pesawat untuk para pilot yang sedang dalam masa pelatihan. Hal ini membuktikan bahwa VR ternyata dapat bermanfaat di dunia kerja bukan hanya kepentingan bersenang-senang semata.




    Seperti yang sudah dijelaskan di atas, kelebihan VR adalah salah satunya bermanfaat untuk dunia medis. Tak hanya itu, teknologi VR juga bisa memberikan kesenangan bagi penggunanya jika digabungkan bersama game. Pada tahun 2020, sebuah video dokumenter beredar di internet dengan judul “Meeting You” memperlihatkan seorang ibu bisa bertemu kembali dengan anaknya yang sudah meninggal lewat teknologi VR. Hal ini menunjukkan bahwa VR bisa dijadikan pelarian dari dunia nyata.

    Melakukan beberapa latihan yang rumit seperti latihan menerbangkan pesawat bisa kita lakukan dengan stimulator. Dan game. virtual reality bisa dijadikan pelarian bagi beberapa orang yang sudah penat dengan masalah di dunia realitas , misal seperti Second Life, the sims , dan fable.

    Itulah informasi mengenai Virtual reality. Untuk tetap mendapatkan informasi seputar teknologi terkini tetap pantau postingan dari Course-Net. Dan untuk kamu yang ingin mendalami dunia teknologi, bisa bergabung bersama Course-Net dengan mengikuti pelatihan-pelatihan yang telah disediakan. Seperti pelatihan belajar bahasa mesin hacker misalnya.




    Walaupun banyak memiliki kelebihan, teknologi VR juga memiliki beberapa kekurangan. Kekurangan pada VR adalah dapat mempengaruhi mental penggunanya karena tidak bisa membedakan mana dunia nyata dan dunia virtual. VR dapat membuat penggunanya mengalami perasaan kehilangan realitas dan perasaan isolasi saat berinteraksi dengan dunia buatan. Bahkan VR bisa menyebabkan seseorang menjadi anti-sosial atau depresi jika mereka merasa terjebak di dunia virtual. Apalagi, jika seseorang merasa lebih senang di dunia virtual karena tidak bisa mendapatkan sesuatu yang mereka inginkan di dunia nyata.

    VR adalah sebuah teknologi yang masih terus dikembangkan sampai saat ini. Bahkan sekarang, VR juga dikembangkan bersamaan dengan diluncurkannya dunia Metaverse. Walaupun bermanfaat dari segala aspek, kamu sebagai pengguna VR harus bijak dalam menggunakannya agar tak terjebak di dunia virtual yang dapat mengganggu kesehatan mental.







    Pada awalnya teknologi ini seperti Peta Bioskop Aspen, yang diciptakan oleh MIT pada tahun 1977. Programnya adalah suatu simulasi kasar tentang kota Aspen di Colorado, dimana para pemakai bisa mengembara dalam salah satu dari tiga gaya yaitu musim panas, musim dingin, dan poligon.
    
    Dua hal pertama tersebut telah didasarkan pada foto, karena para peneliti benar-benar memotret tiap-tiap pergerakan yang mungkin melalui pandangan jalan kota besar pada kedua musim tersebut, dan yang ketiga adalah suatu model dasar 3 dimensi kota besar.

    Pada tahun 1980, kemudian berganti nama dengan Virtual Reality yang dipopulerkan oleh Jaron Lanier, salah satu pelopor modern dari bidang tersebut. Lanier yang telah mendirikan perusahaan VPL Riset pada tahun 1985. Sebenarnya VR sudah dikembangkan cukup lama, tepatnya mulai dari tahun 1800-an. Berikut ditampilkan sejarah VR dari awal hingga saat ini.

    Pertama tahun 1800, Mulai muncul ide untuk membuat sebuah alternatif realitas seiring dengan mulai munculnya praktek fotografi. Kedua tahun 1838, Pada proses pengembangannya, ditemukan stereoskop pertama yang menggunakan dua cermin kembar untuk memproyeksikan sebuah gambar.

    Ketiga tahun 1839 , Stereoskop tersebut dikembangkan menjadi View-Master dan kemudian dipatenkan satu abad kemudian pada tahun 1939. Keempat tahun 1956 , Selanjutnya Morton Heilig membuat simulasi Sensorama yang dapat membuat penggunanya merasakan suasana lingkungan perkotaan bagaikan dengan menaiki sepeda motor.

    Sudah dilengkapi dengan multisensor stimulasi, sehingga penggunanya mampu melihat jalan, mendengar mesin motor berbunyi, merasakan getaran motor, dan mencium bau mesin motor di sebuah dunia yang didesain teknologi.

    Keempat tahun 1960,  Morton Heilig kemudian mematenkan peralatan yang dinamakan dengan Telesphere Mask. Banyak investor yang kemudian tertarik bekerjasama. Kelima tahun 1980 Istilah Virtual Reality mulai diperkenalkan  Jaron Lanier, termasuk goggle (kaca mata) dan sarung tangan yang dibutuhkan seseorang untuk merasakan pengalaman VR.

    Setelah dikembangkan dari tahun ke tahun, kini VR bisa dinikmati secara luas dengan harga yang ekonomis, menggunakan peralatan berkualitas tinggi yang mudah diakses. Virtual reality bekerja dengan memanipulasi otak manusia sehingga seolah-olah merasakan berbagai hal yang virtual terasa seperti hal yang nyata.

    Bisa dibilang, virtual reality merupakan proses penghapusan dunia nyata di sekeliling manusia, kemudian membuat si pengguna merasa tergiring masuk ke dunia virtual yang sama sekali tak bersentuhan dengan dunia nyata.




    Cara Kerja dari Virtual Reality ini ialah dimulai dengan user melihat suatu dunia semu yang sebenarnya merupakan gambar-gambar dinamis hasil dari simulasi komputer. Kemudian melalui  alat bebentuk seperti kacamata Virtual Reality ini seorang user dapat berinteraksi dengan dunia semu dan mendapatkan umpan balik yang seolah-olah nyata, baik secara fisik maupun fiksi.

    Konsep virtual reality dirancang oleh desainer menggunakan dasar persepsi atau gagasan tentang interaksi dengan dunia virtual. Jenis teknologi canggih ini menciptakan lingkungan yang terasa sama autentiknya dengan dunia tempat kita tinggal. Untuk bisa merasakan realitas ini, pengguna memerlukan bantuan headset VR.

    Pada dasarnya, headset VR merupakan perangkat yang akan membawa pengguna masuk ke dunia virtual. Dalam headset VR terdapat sensor gyroscopic, akselerator, dan magnetometer yang dapat menentukan gerakan serta melacak interaksi pengguna dengan dunia maya.

    Headset VR bisa digunakan mandiri ataupun berdampingan dengan komputer. Spek headset yang canggih tentu bisa menghadirkan gambar yang lebih jernih dan simulasi dunia virtual yang lebih memukau ya.





    Siapa yang tidak kenal dengan alat VR yang dibuat oleh Google. Kamu harus mencobanya. Menariknya, kamu bisa langsung menikmati pengalaman seru tentang dunia VR menggunakan aplikasi ini langsung dari smartphone.
 
    Anda juga dapat menggunakan Google Earth dan menuju tempat tertentu bersama cardboard, melakukan tur ke Versailles serta ditemani pemandu wisata, menonton video, melihat foto dengan sudut 360 derajat bahkan sampai dengan mempelajari artefak budaya.


    VRSE merupakan produk VR yang dapat memberikan pengalaman luar biasa. Kamu bisa melihat video dengan sudut 360 derajat serta membawamu ke berbagai tempat dan event menarik seperti berada di New York, menikmati pantai, menikmati video musik dan lain sebagainya.


    Produk ini memiliki keunggulan yaitu dengan mengambil gambar dengan sudut 360 derajat sehingga gambar bisa dilihat dari berbagai sudut. Ketika kamu sedang liburan di tempat menarik, produk VR ini tidak boleh dilewatkan.
     
    Hal ini dikarenakan bukan saja hanya memoto panorama indah dengan sudut 360 derajat melainkan juga dapat merekam suara sehingga kamu bisa merasakan kembali apa yang pernah kamu rasakan saat mengambil gambar tersebut, di lokasi dimana kamu sedang liburan waktu itu.




    Virtual reality kompatibel dengan smartphone maupun komputer. Penggunanya bisa mendapatkan akses ke realitas virtual dari gadget pendukung. Untuk bisa merasakan realitas virtual yang nyata, VR membutuhkan beberapa elemen seperti berikut ini:


    Elemen virtual reality yang pertama adalah lingkungan dunia maya di mana interaksi penggunanya dapat berlangsung. Teknologi komputer dibuat seakan persis dengan karakteristik dunia nyata. Interaksi yang terjalin juga bisa dirasakan secara real-time. Dengan hadirnya berbagai teknologi virtual reality yang canggih, dunia virtual kini semakin mudah diakses.


    Elemen penting berikutnya ialah immersion atau pengunjung dunia virtual. Pengguna yang masuk ke dalam dunia virtual hadir sebagai karakter digital atau avatar, bukan secara fisik ya. Kamu bisa sesuaikan karakter semirip mungkin dengan tampilan asli dirimu.


    Feedback atau umpan balik menjadi peranan penting yang perlu ada dalam dunia virtual reality. Feedback membuat pengalaman menjadi lebih realistis dan interaktif dengan menstimulasi indera pengguna. Sebagai contoh, perasaan bergetar saat memainkan aplikasi video game tinju membuat kamu merasakan pengalaman yang seakan benar-benar berada di ring tinju.


    Elemen yang tak kalah penting ialah interaksi pengguna dengan lingkungan dan objek virtual dalam dunia maya. Pengguna dibawa masuk ke dalam dunia virtual seakan sama sekali tak bersentuhan dengan dunia nyata. Teknologi canggih bisa membantu interaksi seperti mengangkat barang, melempar benda, hingga merasakan sentuhan objek.




    Teknologi VR didukung dengan susunan dari beberapa perangkat. Perangkat pertama melibatkan langsung indera manusia dengan dunia maya. Perangkat ini disebut juga dengan perangkat interface atau sensory-immersion VR. Peralatan ini hadir dalam bentuk helm VR (head-mounted display), sarung tangan atau data glove, juga rompi VR.

    Salah satu interface yang cukup banyak digunakan ialah helm VR, dilengkapi dengan penutup mata. Dengan perangkat ini, gambar VR bisa berubah mengikuti gerakan kepalamu. Oleh karena itu, tampilan gambar 360 derajat terasa semakin nyata.

    Selain peralatan interface, ada juga jenis peralatan projection VR yang bisa memproyeksikan objek pada layar lebar. Kamu bisa berinteraksi dengan proyeksi objek virtual secara lebih luas dan bebas. Contoh perangkat ini ialah Cave Automatic Virtual Environment dan Responsive Workbench.

    Dilansir dari Kompas.com, kamu bisa rasakan pengalaman virtual reality yang nyata dengan simulator VR. Peralatan ini biasanya digunakan dalam industri otomotif karena bisa memberikan efek getaran maupun guncangan. Simulasi kabin penumpang yang dilengkapi dengan monitor sebagai kaca depan dan lengkap dengan VR, membuatmu merasakan suasana berkendara yang sesungguhnya.

    Terakhir, ada juga desktop VR. Perangkat keras VR ini dibuat untuk koneksi virtual reality di layar komputer. Secara keseluruhan, perangkat-perangkat ini membantu penghapusan dunia nyata di lingkungan sekitar dan memanipulasi otak manusia seolah-olah merasakan sensasi teknologi yang mengagumkan.


Itu lah penjelasan mengenai Virtual Reality yang perlu anda ketahui. Semoga pembahasan dan informasi yang disampaikan dapat bermanfaat ya.

Tunggu apalagi? Konsultasikan segera kebutuhan digitalisasi anda bersama www.jasaandroidbekasi.com

KONSULTASI GRATIS
0857-7612-5559 CS 1
0858-9165-8512 CS 2
0882-9037-8482 CS 3

Alamat Kantor :
CQCH+VMQ, Jl. Terapi Raya, RT.03/RW.19, Menteng, Kec. Bogor Bar., Kota Bogor, Jawa Barat 16111

Comments